Okebaik- Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Halmahera Tengah, Provinsi Maluku Utara (Malut), sukses menggelar pelatihan pembuatan sirup sari buah pala.
Pelatihan yang di pusatkan objek wisata Nusliko Park, Sabtu (23/12/2023) itu, diikuti 25 peserta dari perwakilan 5 desa di Halmahera Tengah.
Ada 3 pemateri utama, yakni praktisi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Desa Halmahera Tengah Subhan Somola, Owner brand produk Roa Z dari Kota Ternate Fatma Abubakar, dan Praktisi Kuliner dari Jogjakarta Andreas Nurhadi Putranto.
Kepala Disparbud Halmahera Tengah, Salmun Saha mengatakan, pelatihan seperti ini akan didorong melalui desa, sehingga terus berlanjutan dan ada pengembangannya.
“Pengetahuan dan praktek yang diperoleh tidak selesai setelah pelatihan ini,” ucapnya.
Pihaknya akan membangun kolaborasi bersama Dinas PMD Halmahera Tengah, sehingga sari buah pala dijadikan produk minuman unggulan desa dan minuman welcome drink di setiap kegiatan Pemda Halmahera Tengah.
“Saya optimis bahwa dengan menggandeng desa sebagai subjek utama pembangunan, usaha minuman sari buah pala ini akan memiliki prospek yang bagus dimasa yang datang,” jelasnya.
Sementara, Subhan Somola yang juga Kabid Pemberdayaan Dinas PMD Halteng menegaskan, pihaknya memberikan dukungan penuh dengan mendorong unit usaha bagi desa yang ikut pelatihan agar diseriusi dengan ploting anggaran desa di tahun 2024 nanti.
“Produk unggulan desa bisa membuka lapangan kerja, mensejahterakan warga desa dan tentunya mengharumkan nama desa di mana produk ini dihasilkan,” tandasnya. (ren)
Tinggalkan Balasan