Okebaik- Om Made, warga Desa Mangon, Kecamatan Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara, ditemukan meninggal di kebun miliknya Rabu (10/07/2024).
Dugaan meninggal karena tersengat aliran listrik yang korban pasang sendiri untuk perangkap babi. Sebab, saat ditemukan, korban yang terkapar ditanah sambil memegang tang jepitan kawat. Sementara kebun miliknya dikelilingi kawat dengan aliran listrik tinggi.
Korban pertama kali ditemukan Sudin Buton, salah satu warga Desa Mangon yang kebunnya bersebelahan dengan kebun korban Waiyana, Desa Fukweu, Kecamatan Sanana Utara.
Sudin mengaku tidak mengetahui kalau korban sudah tergeletak di tanah, karena saat itu ia lagi sibuk memotong rumput.
“Saat saya memotong rumput di kebun, tiba-tiba pandangan saya tertuju ke arah kebun sebelah dan langsung melihat tubuh Made tergeletak tanah,” katanya.
Melihat itu, Sudin tanpa menunggu lama langsung bergegas ke Desa Fukweu untuk memanggil warga dan memberi tahu ke pemerintah desa setempat.
“Kase info ke pemerintah desa dan Babinkamtibmas agar menuju ke TKP, sehingga bisa memastikan kondisi korban baik-baik saja atau sudah meninggal dunia,” ucapnya.
Setelah melaporkan informasi tersebut, Babinkamtibmas Bripka Kasim Fatmona beserta Kepala Desa Fukweu, Abd. Basir Umamit bersama sejumlah warga menuju TKP. Namun sesampainya di lokasi, ternyata korban sudah meninggal dunia tepat di atas kawat yang diduga ada aliran listrik.
Memastikan korban sudah meninggal dunia Babinkamtibmas langsung menghubungi anggota Satreskrim Polres Kepulauan Sula untuk melakukan olah TKP.
“Saya juga sudah menghubungi anggota Satreskrim Polres Kepulauan Sula untuk datang ke TKP,” singkat Bripka Kasim Fatmona. (iss)
Tinggalkan Balasan