Okebaik- Beatrix Missy (16), siswi SMA Negeri 4, asal Kelurahan Payahe, Kecamatan Oba, berhasil mengharumkan nama Kota Tidore Kepulauan dan Provinsi Maluku Utara setelah lolos seleksi Paskibraka tingkat nasional.

Ia akan bertugas pada Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, pada 17 Agustus mendatang.

Saat ditemui di kediamannya di Kompleks Gereja Kalvari Payahe pada Rabu malam (2/7/2025), Beatrix mengungkapkan rasa bangganya. “Mendengar pengumuman, saya merasa bangga, terharu, dan senang. Saya tak menyangka bisa sampai ke tahap ini,” ujarnya.

Anak kedua pasangan Jemi Missy dan Serlince Boki ini menyampaikan terima kasih kepada teman, keluarga, dan sekolah atas dukungannya. “Saya mengikuti seleksi mulai dari tingkat kabupaten, dan bersyukur mendapat peringkat dua. Kemudian, di tingkat provinsi, saya juga meraih peringkat dua, sehingga berhak mengikuti seleksi tingkat nasional,” jelasnya.

Beatrix yang juga lulusan SMP Negeri 4 Tidore Kepulauan ini lahir di Kelurahan Payahe, Kecamatan Oba, Kota Tidore Kepulauan pada 15 Januari 2009. Ia pernah mengikuti Paskibraka tingkat Kecamatan Oba pada tahun 2024 sebagai pasukan pengibar bendera.

Siswi kelas XI ini melewati seleksi bertahap, mulai dari tingkat kota, provinsi, hingga nasional. Tahapan seleksi meliputi administrasi, postur tubuh, kesehatan jasmani, dan wawancara.

“Di tingkat kota dan provinsi, tesnya meliputi TIU, TWK, Peraturan Baris Berbaris (PBB), kesamaptaan, dan wawancara. Sedangkan di tingkat nasional, ada tes kesehatan, penampilan bakat (saya menampilkan musik dan nyanyian), PBB, wawancara, dan psikotes,” tuturnya.

Seleksi tingkat nasional berlangsung selama tiga hari di kantor Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Jakarta, dan seluruh biaya ditanggung oleh Kesbangpol Provinsi Maluku Utara. Dari enam perwakilan Maluku Utara, hanya dua yang lolos, termasuk Beatrix.

Beatrix juga mengaku saat ini masih menunggu panggilan dari panitia untuk diarahkan. “Belum ada konfirmasi dari panitia, jadi masih menunggu konfirmasi,” ucapnya.

Sementara itu, Apolos Missy, kakek Beatrix, mengungkapkan kebahagiaan dan kebanggaannya. “Keluarga besar Beatrix Missy merasa gembira dan terharu karena ia berhasil bersaing hingga tingkat nasional,” ucapnya.

Pendeta Gereja Kalvari Payahe ini menambahkan, ia percaya bahwa rezeki tidak akan tertukar. Dengan doa dan puji Tuhan, berhasil lolos.

Ia juga bangga karena Beatrix merupakan generasi muda Payahe pertama yang lolos Paskibraka tingkat nasional.

“Terima kasih kepada SMA Negeri 4 Tidore Kepulauan atas bimbingan dan pendampingan hingga tingkat nasional, semoga sekolah dapat terus melahirkan generasi berprestasi,” harapnya.

Ia juga mendoakan agar Beatrix selalu sehat dan dapat menyelesaikan tugasnya dengan baik pada puncak upacara pengibaran bendera HUT ke-80 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2025. (ren)