“Saya sebagai penerus, memandang itu sebuah proses dari niat awal Ko Syam dan selanjutnya Hi Bur untuk membangun Pulau Hiri secara keseluruhan. Termasuk juga membangun pembangunan yang ada di Pulau Hiri,” Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman.

Okebaik- Salah satu komitmen M. Tauhid Soleman saat dilantik sebagai Wali Kota Ternate pada tahun 2021 lalu, yakni menuntaskan pembangunan jembatan Hiri yang terletak di Kelurahan Sulamadaha, Kecamatan Ternate Pulau.

Komitmen dan janji Tauhid Soleman kepada warga Pulau Hiri ini, terwujud yang ditandai dengan peresmian jembatan penyebarangan Sulamdaha-Hiri yang dilakukan, Rabu (15/01/2025).

Peresmian ini tentu menjadi momen penting, sekaligus mewujudkan mimpi panjang warga Hiri terkait adanya pelabuhan penyebrangan yang layak.

Dalam sambutannya, Wali Kota Ternate M. Tauhid Soleman mengaku, proses awal pembangunan jembatan Hiri sudah diletakan oleh Wali Kota Ternate pertama, almarhum Syamsir Andili yang kemudian dilanjutkan oleh Wali Kota Ternate berikutnya almarhum Hi. Burhan Abdurrahman.

“Mulai dari proses awal pembangunan ini sudah dilakukan para pendahalu saya atau pemimpin Kota Ternate terdahulu. Mulai dari almarhum Ko Syam, kemudian dilanjutkan oleh almahum Hi Bur. Selanjuntnya saya untuk melengkapi apa yang belun sempat dibangun Ko Syam dan Hi Bur,” ungkap Tauhid Soleman.

“Jadi saya tidak boleh paka dada, bahwa saya hebat karena bisa bangun jembatan Hiri. Tapi ini proses panjang yang sudah dimulai dari Ko Syam, Hi Bur sampai ke saya yang hari ini meresmikan,” sambung Tauhid Soleman.

Menurut Tauhid Soleman, peresmian pelabuhan ini bagian dari perjuangan panjang yang sudah dilakukan pemimpin Kota Ternate sebelum-sebelumnya.

 

“Saya sebagai penerusnya, memandang itu sebuah proses dari niat awal Ko Syam dan selanjutnya Hi Bur untuk membangun Pulau Hiri secara keseluruhan. Termasuk juga membangun pembangunan yang ada di Pulau Hiri,” ucap Ketua DPD Partai NasDem Kota Ternate ini.

Tauhid mengakui, baik Ko Syam dan Hi.Bur hingga dirinya mengetahui persis, jika musim ombak tiba, warga kita yang datang atau berangkat ke Pulau Hiri itu sangat kesulitan.

“Hol Sulamadaha yang merupakan tempat wisata, terpaksa harus menjadi tempat alternatif bagi armada laut dari Hiri ketika cuaca laut kurang bersahabat,” jelas Tauhid.

Adanya pelabuhan baru ini, Tauhid berharap mempermudah aktivitas warga yang kendak ke Hiri atau ke Ternate.

“Kita semua meniatkan secara murni untuk membantu masyarakat Pulau Hiri, tanpa ada kepentingan lainnya,” tandas Tauhid. (kin)