“Pengembangan destinasi wisata merupakan multi kekuatan yang terus didorong. Di samping penyediaan infrastruktur lain” Sekda Kota Ternate, Rizal Marsaoly.

Okebaik- Pemerintah Kota Ternate mendorong keterlibatan masyarakat untuk mengembangkan berbagai potensi pariwisata yang ada di Kecamatan Pulau Moti.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Kota Ternate, Rizal Marsaoly saat membuka dengan resmi kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Moti, Kamis (22/02/2024).

Menurutnya, potensi pariwisata yang harus didorong itu, di antaranya Benteng Nassau di Kelurahan Moti Kota, Ake Boki di Kelurahan Tadenas, Pantai Tanjung Pura, Pantai Tuma di Kelurahan Tafamutu, dan Wisata Gorua Jaru.

“Pengembangan destinasi wisata merupakan multi kekuatan yang terus didorong. Di samping penyediaan infrastruktur lain, dan pada saat dikembangkan dipastikan perputaran ekonomi paling cepat tumbuh, karena masyarakat bisa beraktivitas memanfaatkan wisata setempat, sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat,” jelas Rizal.

Sebelumnya, kata RM sapaan akrab Rizal Marsaoly, Pemkot pernah membangun pasar, namun terbengkalai dan sudah hancur sehingga pihaknya meminta camat untuk melakukan pembongkaran dan memanfaatkan pantai di area pasar tersebut sebagai destinasi wisata.

Mantan Kepala Bappelitbangda Kota Ternate itu memastikan, dengan tumbuhnya wisata, maka akan menciptakan pelaku-pelaku UMKM andal untuk beraktivitas di zona destinasi wisata.

“Ini ada benang merah yang saling menguatkan antara pengaruh penataan destinasi dan pengembangan sumber daya manusia,” tuturnya.

Tentunya, tambah Rizal, harus dibuat pelatihan-pelatihan agar masyarakat Moti mampu memanfaatkan potensi kekuatan wisata yang ada.

“Saya meminta kadis pariwisata ini hukumnya wajib, karena aspirasi ini disampaikan oleh camat melalui musrenbang. Kemudian dalam menyusun program perencanaan, ini merupakan konsep pengembangan pariwisata Kecamatan Moti dan tidak boleh ada pilihan, harus ada eksekusi anggaran ke depan,” tegasnya.

Rizal menambahkan, dalam usulan musrenbang pun belum ada optimalnya layanan Telkomsel khususnya akses internet di sejumlah kelurahan, sehingga itu menjadi perhatian kadis Kominfo di tahun 2025.

“Kemudian akses jalan keliling Moti butuh perbaikan. Pemkot sudah berkomitmen di lurah dan camat. Selain itu, ketersediaan air bersih masih terbatas, layanan kesehatan khusus transportasi laut, di 2025 Wali Kota Ternate minta ada pengadaan ambulans laut untuk memperhatikan rentan kendali yang jauh dan paling penting kapasitas pengelolaan perikanan tangkap, karena setiap kecamatan mempunyai karakteristik berbeda. Dan diberikan bantuan armada tangkap berupa 2 GT dan 3 GT ke depan,” pungkasnya. ***

Oke Baik
Editor