Okebaik- Penjabat Bupati Halmahera Tengah, Provinsi Maluku Utara, Ikram M. Sangadji (IMS) menghadiri pelantikan pengurus Ikatan Keluarga Sulabesi, Mangoli Taliabu (IK-SMT) Halmahera Tengah periode 2023-2026.

Pelantikan dengan tema “Memperteguh Budaya Basudara Menciptakan Solidaritas dan Eksistensi Masyarakat Sulabesi, Mangoli dan Taliabu di Bumi Fagogoru” itu, digelar di lapangan gawang sedang Desa Lelilef Woebulen, Kecamatan Weda Tengah, Sabtu (16/12/2023) malam.

Dalam sambutannya Pj Bupati Halteng ini menegaskan, sebagai warga Sula dan Taliabu yang mencari rezeki di tanah rantau Halmahera Tengah, maka harus ikut menjaga nama baik Halmahera Tengah.

“Ini bukan hanya untuk warga Sula dan Taliabu, tapi semua warga yang datang mencari di Halteng harus sama-sama mengikuti peraturan yang dibuat Pemda Halteng. Ini juga berlaku bagi warga Halteng,” ungkap Ikram.

Menurut Ikram, segala aturan yang dibuat pemerintah ini, agar warga yang datang mencari rezeki di Halmahera Tengah dengan nyaman dan aman. Yang terpenting, kata Ikram, antara pendatang dan warga lokal Halteng harus saling menjaga, mengayomi dan saling mengormati.

“Saya minta warga Halteng juga harus terbuka menerima warga yang datang mencari rezeki di Halteng. Bagitu juga warga yang datang mencari juga harus ikut menghormati adat dan budaya warga Halteng,” pinta Ikram.

“Kalau saling menghormati kan aman. Kita bisa mencari rezeki untuk keluarga dan anak istri juga nyaman,” sambung Ikram.

Salah satu yang paling sering diimbau olehnya adalah menjaga kebersihan lingkungan, dengan tidak membuang sampah di sembarang tempat

“Karena kita sudah datang mencari rezeki di Halteng, maka kita harus menjaga lingkungan Halteng dengan tidak membuang sampah di sembarang tempat. Jadi kalau ada orang Sula atau Taliau kerja di IWIP dan buang sampah di jalan, saya akan minta IWIP biking surat penringatan,” ucap Ikram tegas.

“Ketua panita juga harus sampaikan ke semua pengurus dan anggota, harus konsisten dan tidak boleh buang sampah sembarang,” sambung Asisten Deputi Pengelolaan Perikanan Tangkap Kemenko Maritim dan Investasi, mengakhiri. (ren)

Okebaik_satu
Editor