Okebaik- Kerja keras Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate untuk melakukan penataan kawasan kuliner Kota Rempah yang terletak di belakang Jati Land Mall, sudah rampung dikerjakan.
Bahkan, 45 pedagang yang bakal menempati kawan kuliner Kota Rempah sudah diperbolehkan masuk dan melakukan segala persiapan terkait aktivitas jualan.
“Kita sudah rapat dengan 45 pedagang yang akan menempati kawasan kuliner Kota Rempah. Dan mereka sudah diperbolehkan untuk masuk untuk tempat cuci piring, tempat masak dan tempat hidangan makanan dan minuman,” ungkap Kepala Bappelitbangda Kota Ternate, Rizal Marsaoly.
Rizal menjelaskan, para pedangan diminta untuk masuk terlebih dahulu sebelum peresmian dilakukan oleh Wali Kota Ternate M. Tauhid Soleman.
“Kita berharap sebelum peresmian, pedangan sudah harus masuk ke dalam untuk melakukan persiapan. Peresmiannya itu antara tanggal 23 Desember atau 29 Desember puncak Hari Jadi Ternate (HAJAT) ke-773 juga bisa. Jadi antara dua waktu itu yang dipilih pak wali kota,” jelas RM.
Rizal menyebutkan, 45 pedagang itu, ada pedagang yang menempati Los yang ukuran besar, ruko dan kios kayu. Intinya 45 pedagang ini semuanya mendapatkan tempat di kawasan kuliner Kota Rempah.
Mantan Kadispar Kota Ternate itu juga mengaku, Pemkot Ternate bahkan bakal menambahkan fasilitas lain, berupa kursi dan meja bagi para pedagang di tahun 2024 mendatang.
“Karena memang pemkot akan memprioritaskan para pedagang yang sudah didata yang tergabung di Disperindag dan Dinas Koperasi sebanyak 45 pedagang,” sebut Rizal.
“Untuk pemanfaatan secara teknis akan diatur Disperindag dan Dinas Koperasi dan UMKM. Terutama, pada pemanfaatan listrik dan air bersih, mereka menyetujui, mereka merasa senang dan menyampaikan terima kasih kepada pak wali kota atas tempat baru untuk mereka,” ucap Rizal.
Pasca kawasan pusat kuliner Kota rempah ini diresmikan, lanjut Rizal, pihaknya menempatkan sejumlah personil Satpol-PP untuk menjaga fasilitas publik.
“Karena sudah kita anggarkan, dan ini keinginan dan instruksi langsung pak wali kota agar semua ruang publik, baik itu di Pantai Falajawa dan pusat kuliner Kota rempah ini dijaga dengan baik oleh petugas,” tandas RM. ***
Tinggalkan Balasan