Okebaik- Pemerintah Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara (Malut), terus berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, terutama para pengendara roda dua maupun roda empat.

Salah satunya dengan memberlakukan one way atau jalan searah di wilayah pusat kuliner belakang Jati Land Mall dan jalan siswa. Pemberlakukan one way ini, rencananya dimulai Januari 2025.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, Rizal Marsaoly kepada awak media mengatakan, untuk memastikan pemberlakukan one way berjalan maksimal, maka Pemkot Ternate saat ini sedang melakukan perawatan jalan di wilayah pusat kuliner belakang Jati Land Mall hingga sisi utara bangunan Jati Land Mall sebagai akses kendaraan untuk keluar.

“Jadi hari ini saya turun langsung melihat mereka melakukan perawatan jalan mulai di wilayah pusat kuliner hingga sisi utara bangunan Jati Land Mall, yang akan jadi pintu keluar,” ungkap Rizal Marsaoly, Minggu (22/12/2024).

Setiap kendaraan, lanjut RM, baik roda 2 maupun 4 akan masuk dari sisi selatan bangunan Bank BPRS, lalu akan keluar di sisi utara bangunan Jati Land Mall.

“Nanti masuk lewat samping jambatan atau samping BRS Bahari Berkesan, nanti keluarnya iko samping utara bangunan Jati Land Mall. Nanti Dishub memasang rambu lalulintas untuk memudahkan para pengendara,” jelas RM.

Pemberlakukan one way, kata RM, tidak hanya berlaku untuk pengunjung di pusat kuliner, tapi semua kendaraan, baik itu yang ke pelabuhan speed Ternate-Sidangoli atau pengunjung took oleh-oleh Taranoate maupun kendaraan petugas Krimum Polda Malut.

“Jadi semua kendaraan, jadi kalau masuk jalur itu harus satu arah, baik itu yang antar penumpang ke pelabuhan atau yang datang belanja di took Taranoate maupun petugas di Krimum,” jelas RM.

Pemberlakuan one way di wilayah pusat kuliner dimulai tanggal 30 atau 31 Desember 2024, sehingga terhitung 1 Januari 2025 jalur itu sudah one way.

“Pemkot sudah melakukan koordinasi dengan manajemen Jati Land Mall, dan mereka pun mendukung, sehingga mulai tanggal 30 atau 31 Desember sisi utara Jati Land Mall sudah akan dibuka sebagai akses keluar,” urai Rizal Marsaoly.

“Pemerintah Kota Ternate akan terus berbenah dalam memberikan pelayanan yang maksimal kepada seluruh masyarakat Kota Ternate,” akhir Rizal.

Sementara untuk pemberlakukan one way di jalan siswa, Kepala Dinas Perhubungan Kota Ternate, Mochtar Hasim mengatakan, pemberlakukan one way di jalan siswa hanya dari Senin sampai Jumat atau diwaktu hari sekolah. Itupun terhitung sejak jam 6 pagi sampai jam 5 sore.

“Sabtu dan Minggu jalur ini kembali normal seperti biasa. Kalau Senin-Jumat itu terhitung jam 5 sore jalur ini juga kembali normal seperti biasa. Langkah ini kita lakukan untuk menghindari kemacetan di waktu jam sekolah,” jelasnya.

Semua kendaraan, lanjut Mohtar, akan masuk melalui jalan di samping masjid An-Nafi Takoma dan keluar di samping Kantor Lurah Kampung Pisang.

“Bisa juga masuk melalui jalan di depan toko Zafira Sport. Nanti akan ada penanda jalan yang disiapkan Dishub,” pungkasnya. (kin)