Okebaik- Wali Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara (Malut), M. Tauhid Soleman, M.Si melaunching Aksi Perubahan Pangkalan Data Digital Riset dan Inovasi atau “PANDARA-TERNATE”.
Acara ini berlangsung di Aula Nuku Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Kamis (01/08/2024).
Aksi Perubahan PANDARA-TERNATE, digagas oleh reformer Lasmiyati, S.Si., ME sebagai peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan X Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Maluku tahun 2024.
Kegiatan tersebut dihadiri Sekretaris Daerah Kota Ternate Rizal Marsaoly, Rektor Universitas Khairun M. Ridha Ajam dan para Dekan, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Ternate Harim Arrosid, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Ternate Abdullah Hi Muhammad Saleh dan Plt. Kepala Bappelitbangda Kota Ternate Mohd. Taufik Djauhar, SE., M.Si.
Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman mengatakan, Pemkot Ternate mengirim peserta Diklat PIM III administrator ke Provinsi Maluku sebanyak 8 orang.
“Memang dalam beberapa tahun terakhir sejak saya menjadi Wali Kota Ternate, Pemkot terus mengirimkan para pejabat terutama eselon II dan eselon III untuk mengikuti pendidikan dan latihan kepemimpinan, baik itu tingkat II ataupun administrator,” jelas Tauhid Soleman.
Langkah yang dilakukan Pemko Ternate sebagai upaya untuk menjawab tantangan ke delan. Sebab ke depan nanti ada proses yang disebut dengan talent pool.
“Dalam membangun sebuah daerah, perlu adanya gagasan baru yang dapat menciptakan kemajuan daerah, baik pemerintah maupun pihak akademisi harus melakukan pengembangan gagasan-gagasan tersebut. Supaya ada inovasi yang tercipta,” urai Tauhid.
“Insya Allah nanti pada pelaksanaan Hari Jadi Ternate yang akan datang, saya minta pada Sekretaris Daerah dan ibu Lasmiyati selaku project leader PANDARA-TERNATE untuk melakukan semacam pameran inovasi khusus para ASN kota Ternate yang pernah mengikuti Diklat PIM, dengan maksud bahwa sudah banyak inovasi yang dilahirkan oleh para ASN kita,” ungkap Tauhid.
Menurutnya, sejumlah inovasi yang dimunculkan adalah inovasi yang memberikan keuntungan langsung pada pembangunan daerah.
“Jadi ini menjadi catatan penting, saya berharap ini bisa dilakukan pada pameran yang akan datang dalam rangka Hari Jadi Ternate tahun ini,” kata Tauhid.
Di akhir sambutannya Wali Kota menambahkan, kelembagaan seperti perguruan tinggi yang ada di kota Ternate akan tetap menjadi mitra strategis pemerintah dalam pembangunan Kota Ternate.
“Selama saya jadi Wali Kota, perguruan tinggi yang ada di kota Ternate baik itu Universitas Khairun, Muhammadiyah dan lainnya akan menjadi mitra bagi pemerintah ke depan. Untuk itu, kita akan memberikan ruang seluas-luasnya kepada perguruan tinggi ini untuk membantu Pemerintah Kota, termasuk dalam rangka untuk memperkuat perencanaan pembangunan yang ada di kota Ternate,” tutupnya.
Rektor Universitas Khairun, M. Ridha Ajam dalam sambutannya mengatakan, saat ini sudah banyak sekali penelitian maupun karya-karya ilmiah Universitas Khairun yang berkaitan dengan Ternate.
“Saya berterima kasih betul dengan sistem yang dibangun dengan sistem digitalisasi ini, kita berharap semua informasi tentang hasil inovasi dan penelitian kita, bisa terdokumentasi dan bisa ditelusuri juga ditindaklanjuti untuk kepentingan-kepentingan kebijakan,” tutur Rektor Unkhair.
Lebih lanjut Ridha Ajam mengungkapkan, pihak kamlus melibatkan sekitar 50 mahasiswa yang punya inovasi dan produk serta berharap agar bisa dicoba untuk diidentifikasi untuk dikembangkan.
Sementara Project Leader PANDARA TERNATE, Lasmiyati dalam laporannya mengatakan, hadirnya Aksi Perubahan PANDARA, menjadi harapan dalam upaya peningkatan tata kelola data di Kota Ternate.
Kata Lasmiyati, Aksi Perubahan ini bertujuan untuk melakukan perbaikan pada unit kerja peserta PKA Angkatan X Tahun 2024, dalam rangka menunjang perbaikan kinerja tata kelola, dan peningkatan kualitas perencanaan pembangunan daerah di Kota Ternate.
“PANDARA Ternate diimplementasikan selama dua bulan, melalui implementasi collaborative planning antara aparatur perencana dan pemangku kepentingan,” katanya.
Menurutnya, pembuatan aplikasi pandara yang menjadi saluran teknologi informasi dalam men-digitalisasi data sektoral, data riset, dan data inovasi daerah. Dengan peningkatan kapasitas aparatur perencana melalui bimbingan teknis perencanaan, pembangunan daerah, dan terlaksananya desk lintas perangkat daerah dalam menyepakati sajian data sektoral Pemerintah Kota Ternate.
“Harapannya kegiatan ini dapat memberikan manfaat dan semangat untuk kita semua mampu berkreasi dan berinovasi di Kota Ternate,” pungkasnya.
Usai memberikan sambutan, Wali Kota Ternate didampingi Rektor Unkhair, Sekda Kota Ternate, Kepala Bappelitbangda dan reformer melaunching PANDARA-TERNATE yang ditandai dengan pemukulan gong yang dilanjutkan dengan melihat stand UMKM mahasiswa. (tr01)
Wali Kota Ternate resmi melaunching aksi perubahan PANDARA TERNATE
Tinggalkan Balasan