Okebaik- Pemerintah Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara (Malut), melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) menggelar Hybrid Job Fair 2024 yang berlangsung selama dua hari, 24-25 Juli 2024 di Hotel Jati Ternate.
Job Fair bagi pencari kerja itu dibuka resmi oleh Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman. Dalam sambutannya Tauhid mengatakan, Job Fair bukan hanya menjadi rutinitas dan formalitas tahunan belaka, melainkan momentum membuka lapangan pekerjaan bagi pelamar yang mencari pekerjaan.
Tauhid meminta kepada Disnaker untuk tetap mengawasi statistik perekrutan tenaga kerja perusahaan yang ada di Kota Ternate.
“Lowongan kerja yang tersedia banyak, akan tetapi tidak mampu menyerap tenaga kerja yang lebih sedikit secara maksimal dikarenakan kekurangannya pada soft skill atau pun pada hard skill yang dimiliki, oleh para pencari kerja,” kata Tauhid.
Hal ini menurut Tauhid, dipicu dengan masih adanya kesenjangan informasi antara perusahaan pengguna tenaga kerja, dengan pencari kerja. Sehingga sering kali terjadi pihak perusahaan selaku pengguna tenaga kerja sulit mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan kualifikasi dan jabatan yang tersedia.
Tauhid bilang, dengan adanya lowongan kerja ini menjadi salah satu indikator geliat pertumbuhan ekonomi di sektor usaha swasta, dan juga merupakan tumpuan penyerapan tenaga kerja.
“Walaupun di tahun sebelumnya mengalami ketidakmampuan dalam penyerapan tenaga kerja tetapi dalam hal ini, Pemerintah Kota Ternate senantiasa memfasilitasi dan berupaya menciptakan iklim usaha yang kondusif dan berpihak pada sektor swasta yang banyak menyerap tenaga kerja,” pungkas dia.
Sementara itu Kepala Disnaker Kota Ternate, Nuraini Nawawi mengatakan, Job Fair merupakan langkah dan upaya Pemerintah Kota Ternate untuk mengurangi angka pengangguran. Selain itu, dengan adanya lowongan kerja ini, masyarakat yang belum bekerja bisa mendapat informasi pekerjaan sesuai minat dan bidang.
“Tujuan pelaksanaan Job Fair ini adalah memfasilitasi pencari kerja, untuk mendapatkan pekerjaan sesuai dengan bakat, minat dan kemampuan mereka masing-masing serta membantu perusahaan untuk mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan perusahaannya, demi mengurangi angka pengangguran melalui peningkatan penempatan tenaga kerja,” ujar Nuraini.
Sekadar diketahui, ada 20 perusahaan yang terlibat dalam Job Fair 2024 ini. Dari puluhan perusahaan tersebut terdapat 2.958 loker dan juga loker khusus bagi 10 orang penyandang disabilitas di Ternate.
“Pelamar bisa mengakses Layanan Elektronik Ketenagakerjaan atau LENTERA untuk kemudian dilanjutkan melalui jalur offline dengan memasukan pemberkasan di lokasi kegiatan, dengan sistem kehadiran yang terjadwal dalam pelaksanaannya,” pungkasnya. (tr01)
Tinggalkan Balasan