Okebaik- Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, Rizal Marsaoly memimpin apel pagi di kantor Badan Pengelolaan Pajak dan Restribusi Daerah (BP2RD) dalam program Rabu Menyapa, Rabu (08/10/2025).
Apel pagi diikuti oleh hampir 100 ASN dan non-ASN termasuk pejabat struktural dan fungsional di lingkup kantor BP2RD Kota Ternate.
Dalam arahannya, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, Dr H Rizal Marsaoly menekankan tugas pokok dan fungsi BPD2RD sebagai leading sector Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Ternate.
Menurutnya, pada tahun depan, ada kebijakan pemerintah pusat terkait pemangkasan anggaran Tranfer Ke Daerah (TKD) yang pasti berimbas pada program dan kegiatan Pemerintah Kota Ternate.
“Karena, di tahun 2026 telah terjadi pengurangan dana TKD, sehingga perlu kita lakukan adalah memaksimalkan potensi-potensi PAD,” ujarnya.
Akibat pemangkasan ini, lanjut Sekda, pada tahun 2026 mendatang, semua kegiatan di OPD hampir tidak ada, imbas dari pengurangan TKD.
“Namun, pak wali meminta kepada saya selaku Ketua tim TAPD untuk hak para ASN, non ASN dan P3K, dalam pembayaran gaji dan TPP diminta untuk tidak dihilangkan,” ungkap Sekda yang mendapat apresiasi dari seluruh jajaran BP2RD.
Pada kesempatan itu, RM sapaan Rizal Marsaoly mengecek secara langsung masing-masing bidang BP2RD terkait pendapatan daerah di sektor pajak. Orang nomor tiga di jajaran Pemerintah Kota Ternate itu ingin mengetahui sejauh mana pendampingan dari Kejaksaan terhadap penagihan piutang pajak baik lancar maupun tidak lancar.
“Karena penting saya harus tahu progresnya sampai dimana. Dan saya berharap sebelum Desember penagihan terhadap piutang-piutang pajak maupun retribusi daerah sudah harus tuntas,” tegasnya.
Di akhir arahannya, Sekda turut menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada pimpinan dan seluruh staf BP2RD telah hadir di apel pagi. (ata)
Tinggalkan Balasan