Okebaik- 10 Ton Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Minyak Tanah (Mita) dari Kabupaten Kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara (Malut), diduga diselundupkan ke Kabupaten Taliabu dan Sulawesi.

Informasi yang diterima Okebaik, puluhan ton BBM jenis Mita ini diseludupkan dari Desa Pas Ipa, Kecamatan Mangoli Barat, Kabupaten Kepulauan Sula.

Salah satu warga Taliabu yang enggan menyebutkan namanya mengatakan, sebanyak 10 ton BBM jenis Minyak Tanah diselundupkan ke Taliabu dan Luwuk, Sulawesi Tengah. Minyak hasil seludupan ini lalu dijual dengan harga yang cukup fantastis.

“Harga normal itu enam ribu lima ratus rupiah. Kalau di Luwuk diperjualkan dengan harga sepuluh ribu per liter,” ungkpanya.

Ia mengaku, masalah penyelundupan Mita dari Sula ke Taliabu dan Sulawesi itu, bukan baru pertama kali, tapi sudah berulang kali.

“Masalah ini menyebabkan terjadinya kelangkaan Mita di Sula,” ucapnya.

“Kalau mereka liat di Taliabu harganya normal, mereka jual ke Sulawesi,” tandasnya. (sin)

Okebaik_satu
Editor